Arena of Valor (AoV) merupakan salah satu game MOBA mobile yang banyak digemari di Indonesia. Meski bermain secara tim lebih dianjurkan dalam mode ranked, banyak pemain yang memilih untuk push rank secara solo. Tantangannya tentu lebih besar, karena kita harus bergantung pada kemampuan dan strategi sendiri, sekaligus mengandalkan rekan tim yang belum tentu sejalan. Namun, bukan berarti mustahil. Dengan tips dan strategi yang tepat, solo player juga bisa mencapai tier tinggi seperti Diamond, Conqueror, bahkan Glory.

Salah satu hal yang sering diabaikan oleh pemain solo adalah pentingnya menjaga kestabilan performa teknis permainan. Sebelum push rank, pastikan koneksi internet stabil dan perangkat dalam kondisi optimal. Jangan lupa juga untuk Top Up Game agar kamu bisa mencoba hero-hero baru atau skin eksklusif yang bisa memberikan efek psikologis terhadap lawan di medan pertempuran.

1. Pahami Role Favorit dan Kuasai Minimal 3 Hero

Sebagai solo player, fleksibilitas adalah kunci. Meskipun kamu mungkin menyukai satu role seperti Assassin atau Mage, ada baiknya juga menguasai role lain seperti Tank atau Support. Ini penting agar bisa menyesuaikan diri dengan komposisi tim saat draft pick. Idealnya, kuasai minimal tiga hero dari role yang berbeda dan pahami kelebihan serta kekurangannya masing-masing.

Dengan menguasai lebih dari satu role, kamu tidak akan merasa canggung jika harus mengisi kekosongan di tim. Selain itu, kamu akan lebih siap menghadapi berbagai skenario di medan pertempuran.

2. Main di Waktu yang Tepat

Waktu push rank juga mempengaruhi tingkat kemenanganmu. Hindari bermain di jam-jam sibuk seperti sore hingga malam hari di akhir pekan, karena biasanya banyak pemain baru atau tidak serius yang online. Cobalah bermain di pagi hari atau dini hari, di mana mayoritas pemain cenderung lebih serius dan memiliki komunikasi yang lebih baik.

Konsistensi waktu bermain juga penting. Jika kamu merasa sedang tidak fokus atau emosional, sebaiknya tunda push rank untuk menghindari kekalahan beruntun.

3. Fokus pada Objektif, Bukan Kill

Banyak pemain solo terjebak dalam keinginan untuk mendapatkan banyak kill, padahal objektif seperti Tower, Dragon, dan Abyssal Dragon jauh lebih penting dalam menentukan kemenangan. Pastikan kamu selalu memperhatikan mini map dan berpartisipasi dalam pengambilan objektif, bahkan jika kamu memegang role Assassin atau Marksman.

Dengan berkontribusi dalam objektif tim, kamu meningkatkan peluang menang meskipun tidak mendapatkan kill banyak. Pemain yang berfokus pada tim biasanya lebih dihargai dan mendapat dukungan dalam permainan selanjutnya.

4. Komunikasi Singkat Tapi Efektif

Meskipun kamu bermain solo, komunikasi tetap penting. Gunakan fitur quick chat seperti “Attack the Tower” atau “Retreat” untuk memberi sinyal kepada tim. Hindari spamming atau menulis pesan negatif, karena hal itu bisa memicu konflik dan membuat tim semakin tidak kompak.

Sebisa mungkin, jadilah pemain yang memberi semangat dan tidak mudah menyalahkan rekan satu tim. Sikap positif sering kali membawa hasil yang lebih baik daripada sekadar bermain mekanik tinggi.

5. Jangan Pelit untuk Upgrade Akun

Sebagai pemain solo yang ingin push rank dengan cepat, terkadang kamu perlu berinvestasi pada akun. Salah satu cara paling mudah adalah dengan top up voucher Arena of Valor. Dengan melakukan top up, kamu bisa membeli Arcana yang mendukung build hero, serta membuka akses ke hero-hero baru yang sedang meta.

Selain itu, skin hero tertentu kadang memberikan efek visual yang bisa memengaruhi psikologis lawan, membuat mereka bermain lebih hati-hati atau tidak percaya diri.

6. Tonton dan Pelajari dari Pro Player

Langkah penting lain yang sering dilupakan adalah belajar dari pemain profesional. Tonton turnamen AoV, atau streaming dari pro player di platform seperti YouTube dan TikTok. Amati bagaimana mereka memilih posisi, rotasi saat early game, hingga cara mereka memenangkan war.

Dengan terus belajar, kamu akan mengembangkan insting permainan yang lebih tajam. Bahkan tanpa tim tetap, kamu bisa lebih cerdas mengambil keputusan saat pertandingan berlangsung.

Push rank sebagai solo player di Arena of Valor memang menantang, namun tetap bisa dilakukan dengan strategi yang matang. Mulai dari menguasai beberapa role, bermain di waktu yang tepat, hingga berinvestasi melalui top up voucher Arena of Valor, semua bisa menjadi faktor penentu keberhasilanmu. Dengan niat dan konsistensi, tier tinggi bukan lagi sekadar impian. Siap untuk naik peringkat?

By Sabar